Prototype Smart Trash Pemilah Sampah Organik, Anorganik dan Logam Berbasis Arduino Uno
Keywords:
Kata kunci — Arduino Uno, prototype, sampah, sensor, smart trash.Abstract
Sekolah merupakan tempat penghasil sampah terbanyak setelah industri dan pasar, termasuk juga di SMK PGRI 1 Kota Serang. Rata-rata jumlah sampah yang dihasilkan adalah 50 Kg per hari. Sampah tersebut terdiri dari sampah yang masih dapat didaur ulang, sehingga pihak sekolah menyediakan tempat sampah untuk memisahkan jenis sampah organik, anorganik dan logam. Namun penempatan tempat sampah organik, anorganik dan logam yang disediakan kurang produktif dan baru berjalan sekitar 50% dalam pelaksanaannya. Permasalahan yang ditemukan adalah masih adanya sampah berbeda jenis yang tercampur dalam satu tempat.
Salah satu solusi yang dapat dilakukan untuk permasalahan tersebut, yaitu dengan merancang suatu alat berupa smart trash pemilah sampah organik, anorganik dan logam berbasis Arduino Uno. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk merealisasikan perancangan dari alat tersebut. Adapun metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan mengimplementasikan rancang bangun smart trash pemilah sampah organik, anorganik dan logam berbasis Arduino Uno dalam sebuah bentuk prototype yang memiliki input berupa sensor ultrasonik, LDR, dan proximity, serta output berupa LCD dan motor servo.
Hasil pengujian pada input dan output menunjukkan jika sensor ultrasonik dapat mengukur jarak dengan rata-rata error 3.9%, sensor LDR dapat mendeteksi keberadaan sampah, sensor proximity dapat membedakan jenis sampah, LCD dapat menampilkan teks sesuai dengan jenis sampah, dan motor servo dapat menggerakkan sistem mekanik alat. Sehingga dapat disimpulkan bahwa sistem kerja smart trash secara keseluruhan dapat berfungsi dengan baik sesuai dengan rancangan yang telah dibuat.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).