Implementasi Ds 18b20 pada kolam ikan sistem smart aquaponic

Abstrak

Perpaduan antara metode bercocok tanam dengan system aquaponic dengan mengkolaborasikan penerapan teknologi IoT diharapkan mampu memberikan kemudahan dalam bercocok tanam. Dalam metode aquaponic, ikan yang dipelihara dikolam berupa ikan nila, yang mana ikan nila akan hidup pada suhu yang optimal yang berkisar 28 - 32ºC. Proses keberlangsungan hidup ikan nila pada system aquaponic sangat dipengaruhi oleh suhu, di mana suhu tersebut dapat mempengaruhi kualitas oksigen dalam air, sehingga suhu tersebut harus dijaga supaya tetap berada pada suhu kerja dengan merancang suatu kontroler. Penelitian ini bertujuan untuk membangun, dan mengimplementasikan sensor suhu yang dapat mengendalikan suhu air kolam aquaponic melalui mikrokontroler yang terhubung dengan pengguna melalui internet. Pengguna dapat memantau suhu air kolam smart aquaponic melalui aplikasi pada android pengguna. Metode penelitian ini menggunakan metode pengembangan waterfall (MSF), dengan metode pendekatan Object Oriented Development (OOD). Adapun tahap penelitian ini meliputi: identifikasi masalah, perencanaan awal, desain dan perancangan, uji coba produk, dan implementasi. Metode Pengumpulan Data pada penelitian ini adalah: (1). Studi pustaka. (2). Observasi . (3). Pengujian hardware dan software.Pengujian data meliputi uji hardware dan uji software. Hasil penelitian adalah, system telah dapat menjaga suhu air kolam aquaponik yang dikembangkan dengan teknologi IoT.